By: Ahmad Mu'Arif
Hello~ Guys! Bagaimana kabarmu? Pastinya baik ya..~ Semoga yang sedang sakit cepat sembuh. Seperti yang kalian tau, kali ini Mr. Gaje akan membahas tentang "Cara membuat suasana damai saat menulis".
Anyway nih guys! Buat yang suka baca artikel kayak gini tapi juga suka main Facebook, mending main Facebook sambil baca artikel aja, lebih bermanfaat kan! Di sini.
Anyway nih guys! Buat yang suka baca artikel kayak gini tapi juga suka main Facebook, mending main Facebook sambil baca artikel aja, lebih bermanfaat kan! Di sini.
Sekarang, kita akan kembali ke pembahasan.
Jadi, gimana sih "Cara membuat suasana tenang saat menulis"? Sebenarnya mudah, hanya saja
terkadang ini menjadi sulit jika tidak melakukannya dengan benar atau tidak serius, tidak mood dan sebagainya dalam menulis. Memang pada dasarnya kita memerlukan beberapa cara agar semuanya berjalan lancar sesuai espektasi. Nah simak cara-caranya berikut ini!
1. TENANGKAN DIRI
Yap, ini adalah cara paling dasar yang pastinya sering kalian lakukan tapi kadang tak kunjung berhasil. Sebenarnya "Tenangkan Diri" tidak hanya tarik ulur nafas perlahan dan menjadi tenang begitu saja.. "Tenangkan Diri", berarti berusaha melakukan apapun agar diri kita bisa jadi tenang dan rilex dalam melakukan sesuatu sehingga kita mampu menikmatinya dan tidak merasa janggal ketika melakukannya. Misalnya melakukan Musicallyteraphy sebelum menulis, dengarkan musik yang kamu suka, yang menghiburmu ataupun musik Instrumen indah yang mendamaikan pikiranmu. Dengan itu pikiran akan terasa lebih ringan dan tidak merasa terganggu ketika menulis.
Yap, ini adalah cara paling dasar yang pastinya sering kalian lakukan tapi kadang tak kunjung berhasil. Sebenarnya "Tenangkan Diri" tidak hanya tarik ulur nafas perlahan dan menjadi tenang begitu saja.. "Tenangkan Diri", berarti berusaha melakukan apapun agar diri kita bisa jadi tenang dan rilex dalam melakukan sesuatu sehingga kita mampu menikmatinya dan tidak merasa janggal ketika melakukannya. Misalnya melakukan Musicallyteraphy sebelum menulis, dengarkan musik yang kamu suka, yang menghiburmu ataupun musik Instrumen indah yang mendamaikan pikiranmu. Dengan itu pikiran akan terasa lebih ringan dan tidak merasa terganggu ketika menulis.
2. SESUAIKAN DIRI DENGAN KEADAAN SEKITAR
Bukan berarti "beradaptasi", tapi yang dimaksud "Sesuaikan diri dengan keadaan sekitar" di sini adalah misalnya jika ada yang belum dilakukan hendaklah melakukannya terlebih dahulu, atau jika... Yah~ Apapun itu, jika kamu merasa ada sesuatu yang janggal maka segera lah selesaikan itu. Agar kamu bisa merasa tenang dan tidak ada sesuatu yang mengganggu pikiranmu saat menulis.
Bukan berarti "beradaptasi", tapi yang dimaksud "Sesuaikan diri dengan keadaan sekitar" di sini adalah misalnya jika ada yang belum dilakukan hendaklah melakukannya terlebih dahulu, atau jika... Yah~ Apapun itu, jika kamu merasa ada sesuatu yang janggal maka segera lah selesaikan itu. Agar kamu bisa merasa tenang dan tidak ada sesuatu yang mengganggu pikiranmu saat menulis.
3. SELESAIKAN MASALAH
Yang ini agak Important gaes, soalnya setiap masalah harus segera diselesaikan, jika tidak? Ibaratkan kamu sedang mengangkat sebuah ember berisikan air, rasakan beratnya, semakin lama akan semakin berat dan semakin berat hingga kamu tidak mampu mengangkatnya, bukan? Begitu juga dengan masalah, tidak baik membiarkan masalah terjadi. Jadi segeralah selesaikan suatu permasalahan yang sedang terjadi agar kamu bisa merasa nyaman dan tenang saat menulis.
Yang ini agak Important gaes, soalnya setiap masalah harus segera diselesaikan, jika tidak? Ibaratkan kamu sedang mengangkat sebuah ember berisikan air, rasakan beratnya, semakin lama akan semakin berat dan semakin berat hingga kamu tidak mampu mengangkatnya, bukan? Begitu juga dengan masalah, tidak baik membiarkan masalah terjadi. Jadi segeralah selesaikan suatu permasalahan yang sedang terjadi agar kamu bisa merasa nyaman dan tenang saat menulis.
4. JANGAN ADA HAL LAIN YANG BERPOTENSI MENGGANGGU KONSENTRASI
Seperti TV? Radio? Chat? Jujur saja, kamu pasti pernah menulis sesuatu sambil melakukan sesuatu yang lain, entah itu nonton TV, mendengarkan Radio, membalas Chat, dan sebagainya. Padahal jelas itu akan mengganggu konsentrasimu dalam menulis. Agar ini lebih mudah kamu pahami, anggaplah kamu sedang menulis suatu cerita tentang percintaan. Yang seharusnya kamu menulis alur bergenre cinta, tapi kamu justru menulisnya dengan gaya genre lain karena fokusmu yang tidak beraturan ketika melakukan hal lain dan menulis di saat yang bersamaan. Memang itu hal yang kurang masuk di akal, "Mana bisa seseorang melakukan dua hal di saat yang bersamaan?", faktanya kita semua pernah melakukannya dan walau sisi baiknya itu akan melatih konsentrasi kita tapi sisi buruknya itu hanya akan merusak daya konsentrasi kita jika otak kita tidak mampu menyesuaikan dengan dua hal sekaligus di waktu yang sama.
5. ISI OTAK
Yang dimaksud "Isi Otak" di sini bukan lepas pasang kepala kaya Patrick di Spongebob itu ya gaes. Tapi yang dimaksud dengan "Isi Otak" adalah misalnya dengan makan, karena itu akan meningkatkan kinerja otak sehingga bekerja lebih baik dan membantu kita jadi merasa apa yang ditulis menjadi mudah. Atau misalnya memperluas wawasan dengan membaca lebih? Itu juga bisa disebut "Isi Otak", intinya kamu hanya perlu 'mengisi ulang' daya kerja otakmu dengan makan makanan bergizi atau dengan memperluas wawasan.
Yang dimaksud "Isi Otak" di sini bukan lepas pasang kepala kaya Patrick di Spongebob itu ya gaes. Tapi yang dimaksud dengan "Isi Otak" adalah misalnya dengan makan, karena itu akan meningkatkan kinerja otak sehingga bekerja lebih baik dan membantu kita jadi merasa apa yang ditulis menjadi mudah. Atau misalnya memperluas wawasan dengan membaca lebih? Itu juga bisa disebut "Isi Otak", intinya kamu hanya perlu 'mengisi ulang' daya kerja otakmu dengan makan makanan bergizi atau dengan memperluas wawasan.
6. REFRESHING
Ini juga cukup Important. Karena kita tidak akan bisa konsentrasi jika kepala kita penuh dengan hal-hal yang sebenarnya tidak perlu untuk dipikirkan. Jika itu memang perlu untuk dipikirkan, baca ulang cara nomor 3. Terkadang kita depresi, merasa kesulitan dalam menulis, merasa tidak mampu menulis dan sebagainya hingga membuat kita pasrah lalu menyerah. Sebenarnya ini cara yang salah, prinsip penulis adalah "Tidak menyerah dan menulis lagi, lagi, lagi.". Jadi, lakukanlah refreshing atau kata lainnya adalah penjernihan, agar kita merasa kembali segar dan siap menulis tanpa hambatan. Caranya? Hibur dirimu dengan game (jika itu membantu), atau dengan menonton video di Internet misalnya? Bisa saja. Atau mungkin dengan cara jalan-jalan sekedar mencari angin segar di luar. Atau... Sekalian aja jalan-jalan ke tempat wisata? Lakukan saja apapun yang membuatmu kembali bugar dan merasa ter-load.
Ini juga cukup Important. Karena kita tidak akan bisa konsentrasi jika kepala kita penuh dengan hal-hal yang sebenarnya tidak perlu untuk dipikirkan. Jika itu memang perlu untuk dipikirkan, baca ulang cara nomor 3. Terkadang kita depresi, merasa kesulitan dalam menulis, merasa tidak mampu menulis dan sebagainya hingga membuat kita pasrah lalu menyerah. Sebenarnya ini cara yang salah, prinsip penulis adalah "Tidak menyerah dan menulis lagi, lagi, lagi.". Jadi, lakukanlah refreshing atau kata lainnya adalah penjernihan, agar kita merasa kembali segar dan siap menulis tanpa hambatan. Caranya? Hibur dirimu dengan game (jika itu membantu), atau dengan menonton video di Internet misalnya? Bisa saja. Atau mungkin dengan cara jalan-jalan sekedar mencari angin segar di luar. Atau... Sekalian aja jalan-jalan ke tempat wisata? Lakukan saja apapun yang membuatmu kembali bugar dan merasa ter-load.
7. PAKSAKAN (Jika yang mengganggu adalah kemalasan)
Bisa dibilang, kata "Malas" sangat-sangat dilarang dalam dunia penulisan. Jadi jauhkan itu dari hidupmu. Jadilah orang yang rajin karena rajin pangkal? Pandai.. Pinter. Merasa tidak tenang menulis karena malas? Paksakan saja dirimu untuk menulis walau itu tidak baik karena akan membuat hasilnya tidak memuaskan, tapi tulislah dulu hingga rasa kemalasanmu memuncak, barulah kamu berhenti menulisnya. Lakukan terus 'pemaksaan' ini tiap hari, jika perlu tiap 4-8 jam sekali. Agar kamu mulai terbiasa menulis dan dirimu kembali siap rajin dalam dunia penulisan.
Bisa dibilang, kata "Malas" sangat-sangat dilarang dalam dunia penulisan. Jadi jauhkan itu dari hidupmu. Jadilah orang yang rajin karena rajin pangkal? Pandai.. Pinter. Merasa tidak tenang menulis karena malas? Paksakan saja dirimu untuk menulis walau itu tidak baik karena akan membuat hasilnya tidak memuaskan, tapi tulislah dulu hingga rasa kemalasanmu memuncak, barulah kamu berhenti menulisnya. Lakukan terus 'pemaksaan' ini tiap hari, jika perlu tiap 4-8 jam sekali. Agar kamu mulai terbiasa menulis dan dirimu kembali siap rajin dalam dunia penulisan.
Nah, demikian lah cara-cara yang Mr. Gaje berikan untuk kalian. Saya harap informasi ini bisa memberi manfaat dan membuat kita kembali semangat dalam menulis.
Ikuti terus Mr. Gaje tiap harinya untuk mendapat berbagai informasi, Like & Share ya guys! Mari kita bangun bersama fanspage ini agar kita memperluas wawasan bersama dan berbagi manfaat bagi semua orang. See you, #Gajeers!
Ikuti juga Mr. Gaje di Facebook: Mr. Gaje