By: Ahmad Mu'Arif
Diambil dari beberapa sumber terpercaya, kemarin (22 Desember 2018) sore pada jam 5 lebih terjadi letusan oleh Krakatau di Kepulauan Krakatoa. Di duga letusan inilah yang menyebabkan terjadinya terjangan ombak tinggi dan besar pada dini hari; hari ini (23 Desember 2018).
Sebelumnya di duga ini hanya gelombang besar dan pasang surut biasa karena terjadinya bulan purnama penuh. Tapi ternyata bukan hanya itu yang menyebabkan hal ini terjadi.
Sebelumnya di duga ini hanya gelombang besar dan pasang surut biasa karena terjadinya bulan purnama penuh. Tapi ternyata bukan hanya itu yang menyebabkan hal ini terjadi.
Kepala BMKG Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Prof. Ir. DWIKORITA KARNAWATI, M.Sc, Ph.D menyatakan bahwa ini adalah gelombang tsunami, dan memberikan peringatan hingga tanggal 25 Desember 2018.
Kemungkinan Indonesia akan kembali dipandang oleh orang luar negeri karena Indonesia terkenal oleh Krakataunya. Sebelumnya ketika Krakatau meletus, dampaknya mencapai hingga Eropa dan bahkan mempengaruhi suhu di sana.
Sekian berita singkat dari blogger amatiran ini.
Ikuti juga Mr. Gaje di Facebook: Mr. Gaje
Ikuti juga Mr. Gaje di Facebook: Mr. Gaje